| IP: 202.176.254.100
 
| Buletin | Berita Dari Aceh | Do'a | Fatwa | Hadits | Khutbah | Kisah | Mu'jizat | Qur'an | Sakinah | Tarikh | Tokoh | Aqidah | Fiqih | Tsaqofah | Sastra |
| Pustaka Sofwa | Kajian | Kaset | Kegiatan | Konsultasi | Materi KIT | Ekonomi Islam | Analisa | Senyum | Download |
 
Menu Utama
·Home
·Kontributor
·Tentang Kami
·Buku Tamu
·Produk Kami
·Kirim Artikel / Berita
·Formulir
·Jadwal Shalat
·Kontak Kami
·Download
·Forum Diskusi

Jadwal Kajian Harian
Hari ini Kajian Ba'da Magrib di Masjid Al-Sofwa
Materi :
Sirah Nabawiyah
Penceramah :
Ust. Abu bakar M Altway Lc

Kajian Islam
· Meneladani Manasik haji Rasulullah Shallallaahu alaihi wasalam
· Kitab Tauhid 2
· Kitab Tauhid 1
· Kiat-Kiat Menghidupkan Bulan Ramadhan

Nama Islami
· Yumna(puteri)
· Yusriyyah(puteri)
· Yusra(puteri)

Pustaka Sofwa
·Perjalanan Ruh Ketika Mati
·Manusia Yang Dilaknat Menurut As-Sunnah
·Hukum Kafarat

Segera Terbit !
·Agar Doa Dikabulkan
·Agar Ibadah Terasa Nikmat

Banner
// // //

Liputan Kegiatan
·SEMBAKO LEBARAN 1425H
·BUKA PUASA DHUAFA & FUQARA 1425H
·SEHAT JELANG RAMADHAN 1425H

Analisa
· Sutrah Dalam Perspektif Fiqh Islam
· Bolehkah Wanita Haid dan Orang Junub Masuk Masjid..?
· Seputar Masalah Gambar
· Menikah dengan Ahlu Kitab

   


Tips-tips bagi Relawan NAD

Kajian Islam :
Etika Kehidupan Muslim Sehari-hari
oleh : Al-Qismu Al-Ilmi-Dar Al-Wathan


Etika membaca al-qur’an

  • Sebaiknya orang yang membaca Al-Qur’an dalam keadaan sudah berwudhu, suci pakaiannya, badannya dan tempat-nya serta telah bergosok gigi.

  • Hendaknya memilih tempat yang tenang dan waktunya pun pas, karena hal tersebut lebih dapat konsentrasi dan jiwa lebih tenang.

  • Hendaknya memulai tilawah dengan ta`awwudz, kemu-dian basmalah pada setiap awal surah selain selain surah At-Taubah. Allah Subhannahu wa Ta'ala berfirman yang artinya: “Apabila kamu akan mem-baca al-Qur’an, maka memohon perlindungan-lah kamu kepada Allah dari godaan syetan yang terkutuk”. (An-Nahl: 98).

  • Hendaknya selalu memperhatikan hukum-hukum tajwid dan membunyikan huruf sesuai dengan makhrajnya serta membacanya dengan tartil (perlahan-lahan). Allah Subhannahu wa Ta'ala berfirman yang artinya: “Dan Bacalah Al-Qur’an itu dengan perlahan-lahan”. (Al-Muzzammil: 4).

  • Disunnatkan memanjangkan bacaan dan memperindah suara di saat membacanya. Anas bin Malik Radhiallaahu anhu pernah ditanya: Bagaimana bacaan Nabi Shallallaahu alaihi wa Salam (terhadap Al-Qur’an? Anas menjawab: “Bacaannya panjang (mad), kemudian Nabi membaca “Bismillahirrahmanirrahim” sambil meman-jangkan Bismillahi, dan memanjangkan bacaan ar-rahmani dan memanjangkan bacaan ar-rahim”. (HR. Al-Bukhari). Dan Nabi Shallallaahu alaihi wa Salam juga bersabda: “Hiasilah suara kalian dengan Al-Qur’an”. (HR. Abu Daud, dan dishahih-kan oleh Al-Albani).

  • Hendaknya membaca sambil merenungkan dan menghayati makna yang terkandung pada ayat-ayat yang dibaca, berinteraksi dengannya, sambil memohon surga kepada Allah bila terbaca ayat-ayat surga, dan berlindung kepada Allah dari neraka bila terbaca ayat-ayat neraka.

    Allah Subhannahu wa Ta'ala berfirman yang artinya: “Ini adalah sebuah kitab yang Kami turunkan kepadamu penuh dengan berkah supaya mereka memperhatikan ayat-ayatnya dan supaya mendapat pela-jaran orang-orang yang mempunyai fikiran.” (Shad: 29). Dan di dalam hadits Hudzaifah ia menuturkan: “......Apabila Nabi terbaca ayat yang mengandung makna bertasbih (kepada Allah) beliau bertasbih, dan apabila terbaca ayat yang mengandung do`a, maka beliau berdo`a, dan apabila terbaca ayat yang bermakna meminta perlindungan (kepada Allah) beliau memohon perlindungan”. (HR. Muslim).

  • Hendaknya mendengarkan bacaan Al-Qur’an dengan baik dan diam, tidak berbicara. Allah Subhannahu wa Ta'ala berfirman yang artinya: “Dan apabila Al-Qur’an dibacakan, maka dengarkanlah baik-baik, dan perhatikanlah dengan tenang agar kamu men-dapat rahmat”. (Al-A`raf: 204).

  • Hendaklah selalu menjaga al-Qur’an dan tekun membacanya dan mempelajarinya (bertadarus) hingga tidak lupa. Rasulullah Shallallaahu alaihi wa Salam bersabda: “Peliharalah Al-Qur’an baik-baik, karena demi Tuhan yang diriku berada di tangan-Nya, ia benar-benar lebih liar (mudah lepas) dari pada unta yang terikat di tali kendalinya”. (HR. Al-Bukhari).

  • Hendaknya tidak menyentuh Al-Qur’an kecuali dalam keadaan suci. Allah Subhannahu wa Ta'ala telah berfirman yang artinya: “Tidak akan menyentuhnya kecuali orang-orang yang disucikan”. (Al-Waqi`ah: 79).

  • Boleh bagi wanita haid dan nifas membaca al-Qur’an dengan tidak menyentuh mushafnya menurut salah satu pendapat ulama yang lebih kuat, karena tidak ada hadits shahih dari Rasulullah Shallallaahu alaihi wa Salam yang melarang hal tersebut.

  • Disunnatkan menyaringkan bacaan Al-Qur’an selagi tidak ada unsur yang negatif, seperti riya atau yang serupa dengannya, atau dapat mengganggu orang yang sedang shalat, atau orang lain yang juga membaca Al-Qur’an.

  • Termasuk sunnah adalah berhenti membaca bila sudah ngantuk, karena Rasulullah Shallallaahu alaihi wa Salam bersabda: “Ápabila salah seorang kamu bangun di malam hari, lalu lisannya merasa sulit untuk membaca Al-Qur’an hingga tidak menyadari apa yang ia baca, maka hendaknya ia berbaring (tidur)”. (HR. Muslim).

Hit : 0 | IndexJudul | IndexSubjudul | kirim ke teman | versi cetak 

 
   
Statistik Situs
Sabtu,22-1-2005 -- 7:28:38
Hits ...: 2071790
Online : 24 users

Pencarian

cari di  

 

Informasi !
·MUNGKIN ANDA PROFESSIONAL YANG KAMI BUTUHKAN
·Tips-tips bagi Relawan NAD
·Berita Kedua di NAD

Iklan

Jajak Pendapat
Rubrik apa yang paling anda sukai di situs ini ?

Buletin
Ekonomi
Fatwa
Fiqih
Firaq
Kajian
Khutbah
Kisah
Konsultasi
Nama Islami
Quran
Tarikh
Tokoh


Hasil Jajak Pendapat

Mutiara Hikmah

Sesungguhnya lidah orang bijak itu ada dibalik hatinya. Apabila dia ingin berkata maka dia kembali kepada hatinya. Jika itu bermanfa'at baginya maka dia berkata. Namun jika itu berdampak buruk baginya maka diapun menahan mulutnya. Sedangkan orang bodoh, hatinya berada diujung lidahnya. Dia tidak kembali kepada hatinya. Apa saja yang ada dimulutnya maka dia ucapkan. [i]Manajemen Lisan/Darul Haq)[/i]

( Index Mutiara )


Penerimaan Aceh !
Hamba Allah
= Rp 200.000,-
Hamba Allah
= Rp 200.000,-
Tito
= Rp 556.000,-
Nurwidodo
= Rp 120.000,-
Zaki
= Rp 409.000,-
Prima
= Rp 250.000,-
Mutaqif
= Rp 614.000,-
Irma mtpi
= Rp 20.000,-
Ridwan bin Rohendi
= Rp 150.000,-
Wardji
= Rp 50.000,-
M. Tambrin
= Rp 15.000,-
Ridwan
= Rp 150.000,-
Hamba Allah
= Rp 250.000,-
Hasyim Shamlan
= Rp 1.250.000,-
Hamba Allah
= Rp 81.000,-
Hisyam Bisyir
= Rp 2.000.000,-
Pustaka Ibnu Katsir
= Rp 1.000.000,-
Ust. Fariq Qasim
= Rp 300.000,-
Abdullah
= Rp 278.000,-
Hamba Allah
= Rp 55.000,-
Hamba Allah
= Rp 20.500,-
Fuad Iskandar
= Rp 100.000,-
diding
= Rp 3.400.000,-
Hamba Allah
= Rp 20.000,-
Aditya
= Rp 100.000,-
Kotak Amal Karyawan AlSofwa
= Rp 5.165.000,-
Alfurqon
= Rp 1.910.000,-
Abu Haidar
= Rp 1.047.175,-
Hamba Allah
= Rp 10.000,-
Hamba Allah
= Rp 22.000,-
Kotak amal
= Rp 20.000,-
SPAN
= Rp 358.000,-
Abdur Rozaq
= Rp 250.000,-
Herry S
= Rp 14.000,-
Herry S
= Rp 393.000,-
Fizhil
= Rp 1.420.000,-
Hamba Allah
= Rp 20.000,-
Hamba Allah
= Rp 20.000,-
muhsinin
= Rp 79.000,-
Yudi
= Rp 50.000,-
Abdullah
= Rp 100.000,-
Hamba Allah
= Rp 15.000,-
Hamba Allah
= Rp 25.000,-
Kotak amal
= Rp 20.500,-
Hamba Allah
= Rp 20.000,-
Hamba Allah
= Rp 100.000,-
Supriyadi
= Rp 20.000,-
Hamba Allah
= Rp 50.000,-
Hamba Allah
= Rp 50.000,-
muhsin
= Rp 130.600,-
Hamba Allah
= Rp 10.000,-
kotak masjid sofwa
= Rp 911.900,-
Sidarto
= Rp 600.000,-
Jamaah masjid AL-Sofwa
= Rp 402.500,-
Kelg. Mulyadi
= Rp 200.000,-
H. Syamsuddin
= Rp 50.000,-
Ahmad Rizqi
= Rp 40.000,-
Hamba Allah
= Rp 10.000,-
Hamba Allah
= Rp 1.000.000,-
Junaidi
= Rp 70.000,-
Sony
= Rp 250.000,-
Gunardi
= Rp 300.000,-
Asfari
= Rp 110.000,-
Hamba Allah
= Rp 200.000,-
Hary
= Rp 30.000,-
Hamba Allah
= Rp 20.000,-
Suciadi
= Rp 10.000,-
Hamba Allah
= Rp 25.000,-
Karyawan Al-Sofwa
= Rp 4.000.000,-
Hamba Allah
= Rp 25.000,-
Abdullah
= Rp 10.000,-
PT. Emirad Trans
= Rp 500.000,-
Sa'id
= Rp 50.000,-
Hamba Allah
= Rp 10.000,-
Andi Setiawan
= Rp 50.000,-
Ibu Dina
= Rp 100.000,-
Agus-Ulujami
= Rp 10.000,-
Hamba Allah
= Rp 50.000,-
Hamba Allah
= Rp 25.000,-
Hamba Allah
= Rp 50.000,-

= Rp 0,-
Hamba Allah
= Rp 150.000,-
Hamba Allah
= Rp 300.000,-
Hamba Allah
= Rp 20.000,-
Frans Purba
= Rp 110.000,-
Tamrin
= Rp 15.000,-
Hamba Allah
= Rp 150.000,-
Hamba Allah
= Rp 250.000,-
NN
= Rp 20.000,-
Taufiq
= Rp 20.000,-
Hasyim
= Rp 1.250.000,-
Dwi Sulistyanto
= Rp 50.000,-

Total Penerimaan =
Rp 34.352.175,-

Pengeluaran Aceh
Makan Relawan
= Rp 25.000,-
Makan Relawan
= Rp 25.000,-
Tiket utusan dr Medan
= Rp 150.000,-
Akomidasi ke Sigli
= Rp 10.000,-
Aqua 10 dus
= Rp 210.000,-
Lauk untuk Pengungsi
= Rp 50.000,-
Adm Posko I Jantho
= Rp 100.000,-
Peta NAD
= Rp 28.000,-
Minuman
= Rp 60.000,-
Truk Lhok S-B. Aceh
= Rp 1.100.000,-
Konsumsi Lhok S-B. Aceh
= Rp 50.000,-
Bus Lhokseumawe-B. Aceh
= Rp 630.000,-
Rangka atap kijang
= Rp 245.000,-
Deposit pulsa flexi 2 nomor
= Rp 1.000.000,-
Obat-obatan
= Rp 287.000,-
Alat Ban Tubles
= Rp 90.000,-
ATK
= Rp 74.000,-
Simpati perdana 2 buah
= Rp 276.000,-
Kunci Roda
= Rp 28.000,-
Bensin
= Rp 62.000,-
Ban Bekas
= Rp 85.000,-
Flexi 2 buah
= Rp 400.000,-
Bensin
= Rp 25.000,-
Obat-obatan
= Rp 1.826.000,-
Bensin Mobil Relawan
= Rp 62.000,-
Obat-obatan
= Rp 313.000,-
Obat-obatan
= Rp 134.000,-
Obat-obatan
= Rp 313.000,-

= Rp 134.000,-
Obat-obatan
= Rp 1.437.000,-
Delivery macro-Belawan
= Rp 75.000,-
Logistik Panitia
= Rp 1.346.000,-
Logistik panitia
= Rp 875.000,-
Obat-obatan
= Rp 1.359.000,-
Obat-obatan
= Rp 1.588.000,-
Akomodasi 31 orang 5 hari di Kapal
= Rp 1.500.000,-
Truk II
= Rp 300.000,-
Truk I
= Rp 300.000,-
Makan malam 4 orang
= Rp 40.000,-
Telepon
= Rp 25.000,-
Tiket Kapal 31 orang
= Rp 210.000,-
Sarapan Panitia
= Rp 10.000,-
Kopi
= Rp 10.000,-
Bensin
= Rp 50.000,-
Parkir
= Rp 10.000,-
Parafin
= Rp 100.000,-
Kompor parafin
= Rp 20.000,-
Kaos kaki
= Rp 90.000,-
Couple 9 buah
= Rp 135.000,-
Penples 9 buah
= Rp 270.000,-
Topi 9 buah
= Rp 135.000,-
Sepatu TNI 9 stel
= Rp 990.000,-
Rangsel 3 buah
= Rp 255.000,-
Konsumsi jaga logistik
= Rp 10.000,-
Spanduk Qurban Aceh
= Rp 120.000,-
spanduk relawan
= Rp 250.000,-
Spanduk posko 2 buah
= Rp 100.000,-

Total Pengeluaran =
Rp 19.402.000,-

 
YAYASAN AL-SOFWA
Jl.Raya Lenteng Agung Barat No.35 PostCode:12810 Jakarta Selatan - Indonesia
Phone: 62-21-78836327. Fax: 62-21-78836326. e-mail: info @alsofwah.or.id | website: www.alsofwah.or.id | Member Info Al-Sofwa
Artikel yang dimuat di situs ini boleh di copy & diperbanyak dengan syarat tidak untuk komersil.